Perkembangan Bahasa Komputer

Perkembangan Bahasa Komputer


 Generasi Pertama – Machine Language


 Pada generasi pertama/ sejak pertama kali komputer diciptakan, bahasa pemrograman lebih meninjau  pada mesin. Seluruh sistem perograman yang dibuat   harus disatukan ke dalam bahasa mesin, jadi memakan waktu yang lama. Bahasa mesin sudah ditinggalkan pada saat ini, karena sulit untuk dipahami dan tidak mudah dalam pekerjaannya.  ilmuan Arthur Samuel menciptakan  sistem komputer, game of checkers, pada  komputer IBM tepatnya di tahun 1952. Bahasa mesin ini menggunakan biner yang terbentuk dari angka 1 dan 0.

 

Generasi Kedua – Assembly Language: Assembler

 Generasi kedua bahasa pemrograman

 Dikembangkan dari generasi pertama, pada tahun 1960 diciptakanlah Assembly Language. Bahasa pemrograman ini memiliki program khusus yang bernama Assembler. Bahasa ini mampu menerjemahkan kode langsung ke dalam bahasa mesin. Kode pada bahasa ini pun memiliki nama yang mudah diingat seperti ADD, SUB, MULT, MOV, LOOP, dan masih banyak lagi.

 

Generasi Ketiga – High Level Programming Language

 Tampilan bahasa pemrograman

 Bahasa yang tinggi (HLL) ialah bahasa pemrograman seperti C, Fortran, atau Pascal yang memungkinkan programmer untuk menulis program yang kurang lebih tergantung pada jenis komputer yang cocok. Bahasa tersebut dianggap tingkat tinggi karena lebih dekat dengan bahasa manusia dan lebih jauh dari bahasa mesin

 

Generasi Keempat – 4GL (Fourth-Generation Language)

Tampilan generasi keempat

  Bahasa Yang  keempat (4GL), bahasa pkomputer yang ditujukan untuk memfasilitasi pengguna dibandingkan dengan bahasa mesin (generasi pertama), bahasa perakitan (generasi kedua), dan bahasa tingkat tinggi yang lebih lama (generasi ketiga). 4gl lebih dekat dengan bahasa manusia daripada bahasa tingkat tinggi lainnya dan dapat diakses oleh orang-orang tanpa pelatihan formal sebagai seorang programmer. Mereka memungkinkan berbagai  operasi umum yang dilakukan menggunakan satu perintah yang dimasukkan oleh programmer. 4gl biasanya bukan tujuan umum seperti bahasa generasi ketiga seperti C dan C ++ tetapi biasanya dirancang untuk tujuan tertentu, seperti dalam kasus SQL.

 

Generasi Kelima – Programming Language Based Object Oriented & Web Development

 generasi kelima

 Bahasa pemrograman dari generasi ini memfokuskan untuk membuat sistem yang efisien, serta memberikan fitur otomatis dalam membuat suatu program. Generasi ini juga disebut sebagai Intelligent Programming dan Very High Level Language (VHLL). Salah satu Contoh bahasa pemrograman dari generasi ini adalah LISP dan Prolog.